BUAT PARA PELAJAR, TETAP SEMANGAT BELAJAR DI RUMAH,JANGAN PANIK MENGHADAPI VIRUS CORONA, TAPI JANGAN REMEHKAN KARENA SIAPA SAJA BISA JADI KORBAN, SEMOGA PANDEMI CORONA SEGERA BERAKHIR SELAMAT DATANG DAN SELAMAT BERGABUNG BERSAMA "GARUDA BUKATEJA" DALAM SITUASI PANDEMI COFID 19
Showing posts with label Silabus. Show all posts
Showing posts with label Silabus. Show all posts

RPP IPS 1

   BAGIAN KE-1

         Perangkat Pembelajaran Digial adalah sebuah aplikasi perangkat pembelajaran yang memanfaatkan MS Office Excel. Dinamakan Perangkat Pembelajaran Digital, karena para pengguna (guru) dalam menyelesaikan tugas perencanaan memanfaatkan tombol-tombol navigasi. Tujuan disusunnya aplikasi tersebut untuk membantu meringankan dan mempermudah pekerjaan guru. Karena penyusunan perangkat pembelajaran merupakan tugas administrasi guru yang menyita banyak waktu.

SILABUS IPS SMK KELAS X.GASAL

Gambar di samping adalah tampilan sebuah silabus dari program pembelajaran IPS yang telah dikemas dalam sebuah aplikasi, " Perangkat Digital ". Dalam perangkat digital semua perangkat pembelajaran telah dikemas dalam 1 file Excel. Materi perangkat yang terdapat di dalamnya antara lain : Analisis Standar Kompetensi (Kompetensi Inti), Kompetensi Dasar, dan Indikator. Prota (Program Tahunan), Promes (Program Semester ), Rincian Pekan Efektif , Silabus, KKM, Pemetaan Soal, Kisi-kisi, dan RPP. 
Dalam perangkat Digital telah disediakan format Silabus, KKM, Kisi-kisi, Pemetaan Soal dan RPP, masing-masing terdiri dari  11 lembar kerja (sheet).
Gambar di samping apabila diprint menjadi 3 halaman.

RPP IPS SMK KELAS X GASAL

     Dengan banyaknya kebijakan pemerintah terhadap perbaikan nasib dan layanan  terhadap guru menuntut peningkatan berbagai kompetensi. Salah satunya diantaranya adalah kompetensi profesionalisme. Dengan kompetensi tesebut menuntut kerja keras dan meluangkan waktu banyak bagi guru. Namun tidak semua guru mampu melaksanakan tuntutan tersebut, sehingga timbul permasalahan baru, antara lain :    
  1. Penyusunan perangkat kurang maksimal, masih banyak guru yang menyusun perencanaan  pembelajaran hanya dengan copy paste. Sebab untuk menyusun perangkat pembelajaran dibutuhkan waktu yang lama dan kemampuan IT yang memadai. Sementara kegiatan lain tidak bisa ditinggalkan.